sebelum melangkah jauh kita harus tau dulu apa itu statement kontrol pada PHP…?
Struktur kontrol (statement) yang dimiliki PHP berfungsi hampir sama dengan statement program lainnya yaitu berfungsi sebagai rangka badan program yang mengatur aliran program, jadi intinya kita membuat peraturan pada PHP dimana bisa pemilihan yang berupa IF dan SWITCH, ataupun perulangan yang berupa FOR, WHILE, DO WHILE, dan LOOP.
Struktur kontrol (statement) yang dimiliki PHP berfungsi hampir sama dengan statement program lainnya yaitu berfungsi sebagai rangka badan program yang mengatur aliran program, jadi intinya kita membuat peraturan pada PHP dimana bisa pemilihan yang berupa IF dan SWITCH, ataupun perulangan yang berupa FOR, WHILE, DO WHILE, dan LOOP.
1.
Pernyataan If
Konstruksi IF digunakan untuk
melakukan eksekusi suatu statement secara bersyarat. Cara penulisannya adalah
sebagai berikut:
Cara pertama:
if
(syarat) // pengujian satu tingkat
{ statement}
atau:
if
(syarat) // pengujian dua tingkat
{statement} // blok yang dijalankan jika
syarat kondisi benar
else
{statement lain} // blok jika syarat salah
atau:
if
(syarat pertama)
{statement
pertama}
elseif
(syarat kedua)
{statement
kedua}
elseif
(……)
{……}
else
{statement terakhir}
Pada pernyataan if menjelaskan jika nilai yang diuji bernilai benar (TRUE) maka langsung jalankan perintah/statement dalam blok if
tersebut. Dan jika syarat/pengujian pertama tidak sesuai (bernilai salah/FALSE)
selanjutnya program akan melanjutkan pada pengujian selanjutnya. Demikian
seterusnya, sampai menemukan kondisi benar. Jika program sudah menemukan
kondisi yang bernilai Benar, maka program akan langsung mengerjakan proses
dalam blok if { }; selanjutnya langsung
keluar dari proses pengujian tanpa melakukan pengecekan pernyataan if
dibawahnya .
0 komentar:
Posting Komentar